Masih terkait artikel sebelumnya (Menyambung Persahabatan yang Telah Putus) kini kita bahas cara mendapatkan sahabat sejati.
Hidup ini tidaklah berarti jika sendirian (tidak punya teman). Tapi bagi orang-orang tertentu (tipe tertutup), malah lebih nikmat jika menepi seorang diri. Ia justru kadang lebih suka berteman dengan buku-buku, atau bersahabat dengan gagang pancingnya, berkawan dengan bebatuan dan ikan di kali. Mungkin orang tipe tertutup ini, punya pengalaman pahit dengan kawannya, atau mungkin ia pernah dikhianati manusia, sehingga ia mengambil kesimpulan bahwa tidak ada orang yang mengerti dirinya dan dapat dipercaya.
Jika seandainya ia tahu nikmatnya punya sahabat, niscaya Ia akan berusaha untuk menemukannya.
Bukankah Nabi Isa dan Nabi Muhammad itu punya sahabat-sahabat yang setia.?
[Dana]
Hidup ini tidaklah berarti jika sendirian (tidak punya teman). Tapi bagi orang-orang tertentu (tipe tertutup), malah lebih nikmat jika menepi seorang diri. Ia justru kadang lebih suka berteman dengan buku-buku, atau bersahabat dengan gagang pancingnya, berkawan dengan bebatuan dan ikan di kali. Mungkin orang tipe tertutup ini, punya pengalaman pahit dengan kawannya, atau mungkin ia pernah dikhianati manusia, sehingga ia mengambil kesimpulan bahwa tidak ada orang yang mengerti dirinya dan dapat dipercaya.
Jika seandainya ia tahu nikmatnya punya sahabat, niscaya Ia akan berusaha untuk menemukannya.
Bukankah Nabi Isa dan Nabi Muhammad itu punya sahabat-sahabat yang setia.?
Inilah beberapa tips mendapatkan sahabat sejati.
- Carilah kenalan sebanyak-banyaknya.
- Dari teman-teman itu, dekatilah lebih dekat lagi. intens-lah dalam menjalin komunikasi
- Seringlah memberi hadiah, walau secuil senyum
- Ikutlah gembira jika ia sedang gembira
- Ikutlah sedih jika ia sedang berduka
- Jika temanmu terpuruk, jangan meninggalkannya, Karena SAHABAT SEJATI BUKANLAH YANG DEKAT DENGANMU KETIKA KAMU SENANG, TETAPI YANG SETIA MENDAMPINGIMU KETIKA KAMU DITIMPA KESUSAHAN.
- Ketika ada masalah dampingi dia, beri solusi dan bukan menghakimi.
- Jangan pernah melupakannya tatkala kamu mendapat teman baru. Karena kebiasaan kita sering meninggalkan teman lama setelah mendapat teman baru.
- Seringlah komunikasi jika terpisah jauh, walau sekedar menanyakan kabar.
- ...
[Dana]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar