Pembunuhan pertama yang terjadi di permukaan bumi ini yaitu kang khobil membunuh saudaranya kang habil juga karena perempuan. Nabi Yusuf juga dipenjarakan karena fitnah perempuan.
Apakah perempuan memang tercipta untuk menjadi godaan terbesar bagi laki-laki? Seperti Rasulullah pernah bersabda,"Ada tiga godaan bagi laki-laki, harta, jabatan dan wanita, sedangkan godaan terbesar adalah wanita." Kenapa demikan?
Wanita adalah mahluk hidup yaitu manusia, kapan saja dapat menghampiri dan meninggalkan laki-laki, sedangkan harta dan jabatan adalah benda mati, manusia saja yang sering tergoda dengan kedua hal itu seperti terjadi di kalangan pemimpin kita saaat ini (tapi kita tidak bercerita tentang hal itu).
Permasalahan yang yang dihadapi wanita sejak dulu hingga sekarang ini yaitu bagaimna mereka dapat hidup dan diakui keberadaannya. Di balik benak kewanitaannya, sejalan dengan kedewasaannya, ia terus berfikir bahwa ia harus berkembang dan hak serta keberadaannya harus duakui. Dia tidak hanya ingin siperlakukan sepert pembantu rumah tangga yang kerjanya hanya memasak, mencuci dan menjaga anak.
Wanita yang telah larut dapam penderitaannya di masa lampau, miirip bunga yang tumbuh di sela tembok tua, mekar dan berkembang tidak, layu pun tidak. Dan ketika kebudayaan Barat mulai menyebar, ia pn merengut nilai wanita dan mencabik-cabiknya berkepng-keping.Dan wanita Islam pun mirip dengan itu. Ketika ia tumbuh dalm kehidupan teradisi, dia tidaktahu bahwa dibalik temboknya terbentang padang luas kebebasan dan pandanganyang jauh melayang. Lalu, tangan-tangan budaya Barat menrengut jiwa-jiwa mereka, mencbik-cabik pakaian Isalm mereka. Mereka tak memiliki kekuatan apa pun untuk melawannya. Kaerena mereka tidak tahu bahwa di balik tradisi ada nilai-nilai hikmah Islam yang terhalang, makamereka tidak melihat alternatif lain, selain mengiakan segala tawaran Barat sehingga merekapun pada akhirnya turut mengecam Islam sebagai agama yang kuno dan kolot dan tidak memberi kebebasan. Padahal tradisi yang berkedok islam itulah yang telah memasung mereka, dan bukan Islam.
Apakah salah jika saya menulis seperti di atas, jika kita melihat penampilan wanita pada zaman modern ini, tidak jarang kita melihat wanita yang berdandan layaknya seperti tidak memakai baju atau berpakaian tetapi masih menampakkan lekuk tubuhnya, tidak jarang juga kita melihat wanita yang memakai jilbab akan tetapi mereka memakai jilbab hanya sebagai mode saja,kenapa? Mereka memakai jilbab tapi memakainya dengan asal-asalan yaitu hanya menutupi kepala saja sedangkan mereka masih memakai baju yang ketat + celana jens, memperihatinkan ya... Apakah itu penampilan wanita muslimah? sangat jauh melenceng dari ajaran Islam. Kaya'nya ada yang tersingguh nih, sampai berasap tu kepalanya, makanya ubah penampilannya ya.
Sebuah inspirasi, ada tiga gelas di atas meja, botol pertama diisi dengan madu, gelas ke dua diisi dengan racun dan gelas yang terekhir terdapat pencampuran yaitu madu dicampur sedikit dengan racun. Gelas manakan yang paling berbahaya? Apa...gelas yang ke dua,bukankah relatif jauh perbedaan antara madu dan racun, jika kta bia membedakan antara racun dan madu maka kita akan selamat. Yang paling membahayakan yaitu gelas yang berisi madu dicampur sedikit dengan racun karena dapat menipu pandanagn. Begiti juga wanita yang memakai jilbab yang dimana bagian kepala sampai leher menunjukkan dia seorang akhwat, tetapi bagian bawah lainnya menunjuka seorang wanita yang menunjukkan syahwat maksudnya dia memakai jilbab tapi pakaiannya msih ketat. Jadi wanita yang seperti inilah yang berbahaya (maksudnya buakn berbahaya seperti ular berbisa) maksudnya dapat menipu pandangan laki-laki. Ada yang merasa ga' seperti yang saya tulis di atas, kalo merasa ya sorry...saya cuma memberi saran saja bagi sesama cowok dan untuk cewek supaya segera merubah penampilan yang seutuhnya menjadi seorang ahkwat. Jangan setengah-setenga dalam keislamannya. Masuklah Ke dalam Islam secara kaffa (menyeluruh).
Peradaban modern menempatkan perempuan lebih bijak sana, namun justru menambah
penderitaannya karena ketamakan laki-laki.
Dulu perempuan adalah seorang istri yang bahagia sekarang perempuan adalah nyonya rumah yang sengsara. Dulu ia berjalan dengan mata tertutup di jalan yang terang, sekarang dengan mata yang
terbuka ia berjalan di kegelapan
Dulu ia cantik dengan kebodohannya baik dalam kesederhanaannya dan
kuat dalam kelemahannya, sekarang ia jelak dalm kepintarannya, dangkal pengetahuannya tentang kesopanan karena pergaulan yang berubah.
Pergaulan bebas yang mengubah perilakunya yang pemalu menjadi tidak pemalu, dari lemah lembut menjadi pembankang. Berhati-hatilah dengan pergaulan tersebut
karena dapat merusak hati perempuan yang mengakibatkan terjerumus kedalamnya walaupun wanita itu adalah wanita Shaliha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar