Senin, 26 April 2010

Tentang Aku

Ini bagian tersulit, bagi seorang yang tingkat kenarsisannya serendah aku, untuk menggambarkan siapa Yuli Rosiana. Pastinya akan sulit untuk terlalu jujur mengungkap prestasi dan pencapaian yang sudah aku dapatkan, aku sangat khawatir akan dinilai sombong :P

Baiklah, kita mulai...
Aku terlahir di Jakarta, 28 Juli (maaf, tahun dirahasiakan tapi kado-kado akan selalu dengan senang hati disambut dengan baik terutama pada tanggal tersebut), putri pertama pasangan Pak Rosyid dan Ibu Yani.
Masa kecilku, seperti anak-anak baik dan cantik serta pintar pada umumnya, berlalu tanpa masalah.
Sempat masuk TK selama 2 bulan. Ya.. hanya 2 bulan saja. Sampai kemudian aku melakukan mogok pertama dalam hidupku, yaitu mogok sekolah. Alasannya sangat kompleks, aku ingin segera bisa membaca majalah bobo, majalah yang setiap minggu datang ke rumah yang aku selalu berharap bisa menjadi pembaca pertamanya setiap kali tapi selalu kalah karena tanteku (yang selalu menang) beralasan aku belum bisa membaca.
TK bagiku terlalu membosankan, cukup 2 bulan aku menunggu pelajaran membaca, tapi sepertinya hal itu tidak masuk kurikulum pembelajaran TK waktu itu. And I fed up, dan tidak mau masuk sekolah lagi.

Akhirnya masa mogokku berakhir dalam beberapa hari, umur 5 tahun aku masuk kelas pertamaku di SD Mubasysyirin, Karet Kuningan dengan status "anak bawang". Bu Guruku yang tercinta (Bu Elis) adalah guru terbaik sepanjang masa studiku.

Selepas SD, aku melanjutkan ke SMP 58 dan SMA 3, kemudian IISIP dengan Jurusan jurnalistik tahun 1996.

Dari kecil aku sudah terlihat sebagai anak cerdik yang idealis. Kelas 2 SD aku mulai melakukan protes pertama untuk kurikulum yang aku rasa salah bahan ajar. Pak Dedi, guruku waktu itu dengan senyumnya yang menawan (yang sampai hari ini aku merasa, he's the most great-smiling-guy in this world) berusaha menjelaskan perbedaan persepsi kami di depan kelas yang kemudian setelah lebih dewasa (baca: beberapa menit kemudian) aku sadari bahwa sebenarnya aku yang salah.
Kelas 2 SD ini juga aku melakukan cheat pertamaku dengan menipu seorang dokter yang bertugas memberi vaksin imunisasi cacar. Karena takut jarum suntik, aku sibuk berpikir bagaimana caranya supaya lolos dari kesempatan ditusuk jarum kecil dan dimasukkan cairan itu. And succeed... Damn, I was that good!! (terharu).

Setelah melewati bangku SMA, pribadiku yang sangat baik mendapat proses panjang pematangan yang menyenangkan. Aku pernah menjadi freelance surveyor, demonstran, aktifis partai, aktifis LSM dan juga petualang cinta (huhuhu... apakah ini juga harus diceritakan???).

Aku pernah menikah dan have a very smart and cute son: RYAN EKA PANJI S. a very cheerful, adorable and hilarious kid. I love him very much and wish to raise him the best way I could.

Hidup ini penuh warna, semuanya indah... bahkan yang tergelap sekalipun, ini adalah hal yang aku pahami sekarang setelah melewati pahit manisnya ujian dan kesenangan hidup. Semua hal dan pengalaman yang ingin aku bagi, sama menyenangkannya dengan mendengar sharing dari orang lain.

Untuk menghubungi aku silahkan kontak ke my one and only (active) email: YuliRosiana [at] gmail [dot] com
Saat menghubungi, tolong jangan lupa sebutkan juga jumlah yang akan kamu transfer (hehehe, ini absolutely kidding. Tapi kalo kamu serius juga gak papa sih)

C U Guys...

Resign or not Resign, There's only choices

Ada satu kejadian penting dalam hidupku yang aku ingin ceritakan.
Selepas MILAD III TDA tahun lalu, keinginanku untuk berusaha di atas kaki sendiri semakin besar.
Tiap masuk kantor rasanya gak betah, tapi aku coba bertahan. Tapi entah apa ini namanya, dalam benakku selalu terbersit keinginan untuk berdagang.

Akhirnya aku mulai menjadi amphibi (istilah di komunitas TDA untuk orang orang yang sudah mulai wirausaha tapi juga berstatus karyawan). Mulai dari membuat susu kedelai yang aku jajakan tiap hari di kantor, ikut bazaar sabtu-minggu sampai ikutan PRJ bareng rekan-rekan TDA lain.

Akhirnya, keinginan itu sudah tidak tertahan lagi. Aku berkali-kali mengajukan keinginan resign ke managerku yang berkali-kali juga dengan sukses ditolak olah Pak Sigit sang manager yang concern dengan masa depan.
Pak Sigit memberi masukan, coba setelah usaha stabil baru ajukan resign lagi, dsb...

31 Agustus 2009, itulah akhirnya hari terakhir aku di VICO Indonesia. Perusahaan yang selama 3 tahun memberi begitu banyak kesenangan, kenangan dan pengalaman menyenangkan.
Hari itu, aku tak kuasa menahan derai air mata (lebai banget ya, tapi itu jujur kok) mengingat kehilangan waktu-waktu kebersamaan dengan kolega-kolegaku yang sudah seperti saudara sendiri.

Goodbye kantorku, goodbye karirku, goodbye statusku. Hari itu, kumulai lembaran hidup menjadi seorang wirausaha (dan calon pengusaha). Belajar menuruti takdir yang sudah digariskan Tuhan, menjadi orang besar. Aminnnn...

Belajar Menulis (lagi)

Terkadang aku berpikir, mood manusia itu lucu. Terutama moodku (ya iyalah... yang aku paling mengerti kan sebatas diri ini).
Dulu waktu mellow-mellow langsung deh bikin tulisan banyak, eh... bukan tulisan deng, lebih tepatnya copy paste lyric yang aku rasa sesuai dengan mood. Sekarang giliran nggak ada apa-apa, setahun malah vakum dari memposting apa pun.

Anyway, hari ini aku putuskan untuk coba mencoret-coreti blog aku yang penuh keluguan dan kelucuan ini (narsis ternyata memang jalan termudah bercerita di blog, sadly true hehehe).
Punya target 1 hari seminggu untuk memposting apapun yang aku rasa baik untuk dishare.

Sesuai dengan misi, hari ini aku rubah Tittle dan sub-tittle blog ini.
Semoga bisa jadi bahan yang lebih kualifaid dibanding isi blog ini sebelumnya :P

Rabu, 21 April 2010

Tulisan seorang Sahabat

Ada kutipan tulisan dari seorang sahabatku, dia sahabat saya ketika masih duduk di bangku SMA dulu. Menurut saya kutipan tulisannya cukup bagus dan menyentuh hati, untuk itulah Saya mencoba untuk menerbitkannya melalui blog saya ini, mudah-mudahan bermanfaat

Sahabat-sahabat baikku…


Jika ada sebuah pertanyaan tentang apa saja yang paling aku inginkan dari setiap pilihan yang ditawarkan, bahkan yang memenuhi setiap impian-impian, agar menjelma menjadi kenyataan?
Maka jawabannya adalah ketika kelak kita sama-sama berjumpa di taman-taman syurga yang indah dan semerbak kesturi, yang mengalir sungai-sungai dibawahnya. Kita akan saling bercerita tentang masa lalu , ketika kita di dunia dengan segala suka dukanya…
Betapa indah saat itu…
Impian-impian itu untuk beberapa saat, demikian terlukis dalam benak ini…
Namun sejenak aku merenung, berdiri didepan sebuah cermin dan bertanya, akankah sosok yang dihadapanku ini mendapatkan impian itu…
Jauh dilubuk hati sana, ada suara berbisik…mana mungkin orang ini akan sampai di taman-taman keabadian, mana mungkin ia akan menikmati kampung akhirat yang memang sudah Allah persiapkan hanya bagi hamba-hamba-Nya yang amat mencintai Tuhannya…bagi hamba-hamba-Nya yang saling mencintai sesama saudaranya dalam persaudaraan islam karena Allah…
Syurga yang amat menyenangkan itu, telah Allah siapkan hanya bagi mereka yang telah berlelah-lelah didunia ini…
Bagi mereka yang berada dalam kafilah orang-orang shalih…
Ya! Hanya bagi mereka para pejuang saja! Tidak dengan yang lain!!!…
Dengan lirih akupun mengadu, “Duh Allah…hamba memang tidak layak masuk golongan penghuni syurgaMu, tapi sungguh hamba tak sanggup menahan azab nerakaMu yang amat pedih itu…”

Saudaraku yang dirahmati Allah…

Ingin aku mengabarkan bahwa sesungguhnya, rangkaian kebaikan yang kita lakukan, ruku’ dan sujud kita yang meski setengah hati…sedekah-sedekah kita walaupun alakadarnya…bakti kita pada orang tua yang tak seberapa…dan amal-amal kebaikan serta persahabatan yang telah dan akan mengisi waktu demi waktu kita, tidak lain adalah biaya yang sedang kita kumpulkan untuk membeli sebuah tiket yang amat mahal. Tiket kita untuk masuk syurga…
Dan biaya itu adalah sebuah perjalanan panjang menuju Allah, rabb semesta raya…

Namun ketahuilah saudaraku…

Perjalanan ini memang panjang dan sangat melelahkan.
Terkadang kita terengah-engah kehabisan nafas untuk terus menapakkan kaki hingga sampai ke tujuan. Kadang kita terseok-seok merasa tak kuat dan hampir tertinggal oleh derap langkah para kafilah orang-orang shalih yang tegar itu. Atau mungkin kita tersandung dan terjatuh oleh aral dan kesulitan dalam perjalanan panjang ini…

Saudaraku di jalan Allah..

Tak satupun diantara kita yang tak pernah mengalami suasana dan perasaan seperti itu. Hampir semua kita, sekokoh apapun kepribadiannya, pasti akan mengalami situasi lemah dan kekurangan tenaga. Ya, memang demikianlah jiwa manusia, seperti yang pernah disabdakan Rasulullah saw. bahwa keimanan itu adakalanya bertambah karena keimanan dan adakalanya berkurang karena kemaksatan.

Tapi ingat saudaraku…

Selama kita berusaha bergabung dan bertahan dalam kafilah atau rombongan ini. Insya Allah, kelemahan dan kekurangan kita tidak akan mampu menjatuhkan kita. Selama kita komitmen bergerak dalam orbit komunitas jama’ah da’wah, insya Allah kita akan menerima banyak keistimewaan dan barakah. Selama kita tetap memelihara hubungan baik dengan kafilah da’wah dan orang-orang shalih, insya Allah semua kelalaian dan penyimpangan kita, kemungkinan besar akan dapat diluruskan dan kembali pada jalan yang benar.
Bukankah berkumpulnya kita dalam ukhuwah ini bertujuan untuk saling menguatkan, saling bantu dalam keta’atan, dan dalam rangka memelihara persaudaraan karena Allah…
Tengoklah saudaramu yang ada disekitarmu saat ini, adakah isyarat keraguan pada wajahnya dalam menjalin persahabatan?…sungguh diantara kita telah Allah ikat dengan tali persaudaraan yag amat kuat…semoga kita mulai bisa merasakannya…
Salah satu barakah hidup bersama orang-orang shaleh adalah, mereka selalu mampu memberi nasihat dan pencerahan hati bagi orang yang duduk bersamanya. “Sebaik-baik sahabat adalah orang yang bila engkau melihatnya, menjadikanmu ingat pada Allah” Begitulah sabda Rasulullah saw.
Renungkanlah perkataan Rasul tersebut.
Kadang kita merasakan, hanya sekadar melihat teman yang shalih, maka ia akan memberi cahaya kesejukan dalam relung jiwa kita…

Saudaraku…

Ketahuilah, sesungguhnya bila suatu saat langkah kita salah, maka kita sendirilah yang akan bertanggung jawab.
Bila karya kita buruk, kita sendirilah yang akan dihisab.
Saat perut kita serakah, kita sendirilah yang akan memuntahkannya kelak di akhirat.
Jika kita lengah, kita sendirilah yang akan meratapinya nanti di hari kiamat.
Itulah yang sejak dulu dipahami orang-orang shalih, yang pernah singgah dan berjaya di muka bumi ini dengan keshalihannya.
Kepada mereka kita sampaikan do’a dan penghormatan. Kemudian mari kita bertekad bulat-bulat, bagaimana agar kita bisa setegar mereka…

Saudaraku…

Sesungguhnya setiap kita bisa memilih, sejauh mana akan kita perankan kualitas keshalihan kita. Pilihan itu ibarat anak-anak tangga. Yang menapak ke atas, lalu tinggi menjulang. Sangat tinggi sekali, bahkan serasa tanpa batas.
Maka ada yang merasa cukup berdiri di tangga terbawah…
Tapi ada yang tak puas dan ingin terus menaiki tangga-tangga keimanan itu…
Dengan dorongan jiwa yang besar, tak ada kamus “istirahat” bagi orang-orang seperti itu. Mereka sadar, semangat dan istiqamah diatas jalan menuju rabbnya, adalah harga mati untuk syurga yang teramat mahal…
Itulah yang dikatakan Imam Ahmad Rahimahullah, ketika ia ditanya, “Kapan seorang hamba bisa istirahat?” Beliau menjawab, “ketika kakinya menginjak syurga”. Betapa jauhnya kualitas kita dengan beliau…

Saudaraku para kekasih Allah…

Bila tiba saatnya kelak…ketika dunia ini berakhir…
Ketika kita menghadap Allah yang Maha Perkasa…
Hanya ada satu harap, semoga kita semua menjadi penghuni syurga…
Biarlah dunia menjadi kenangan, juga langkah-langkah kaki yang terseok, disela dosa dan pertaubatan…
Hari ini, semoga masih ada usia, untuk mengejar syurga itu, dengan amal-amal yang nyata, dan dengan segenap kesungguhan yang menggelora akan sebuah harapan “Memperbaiki diri dan menyeru orang lain…”

Sebagai kalimat penutup, ingin rasanya mengabarkan, bahwasanya,
Jalan ini terlampau terjal untuk kita lalui seorang diri…
Syetan-syetan yang ada disekitar kita, terlalu licik untuk kita lawan sendirian…
Dan rasanya keimanan kita terlalu lemah untuk sanggup berjalan dalam perjalanan panjang ini..
Karenanya dengan tulus aku ingin berpesan…Perbanyaklah mengunjungi saudaramu dalam jalan ini. Jaga perasaan mereka. Jangan jauhkan mereka dari hatimu…
Ingatlah mereka ketika engkau mendapat rezeki…
Kenanglah kebaikan-kebaikannya…
Sisipkan do’a kebaikan untuk mereka dalam rangkaian do’a-do’a malammu…
Sering-seringlah menjenguknya, bertatap muka dan memandang wajah mereka…
Disanalah akan engkau temukan tatapan kejujuran. Disanalah engkau kan merasakan berkah persahabatan…karena dalam persaudaraan islam, mustahil mereka mencelakakanmu, tidak terbersit sedikitpun dalam benak mereka untuk menyakitimu…bahkan sesungguhnya, seperti yang diisyaratkan Rasul kita, dalam hati mereka tersimpan keinginan yang memuncak untuk mengatakan “Aku mencintaimu karena Allah…..”

Senin, 19 April 2010

Tidak Sama Antara Wanita Beriman dan Wanita Kafir


My Sister in Islam.... (Sampai sini aja bahasa inggrisnya ya?? maklum masih lom terlalu tahu bahasa ini)
Ada satu kenyataan yang membuatmu bahagia bila engkau melihatnya, yaiut, perbedaan yang nyata antara kehidupan wanita muslimah dan kehidupan wanita kafir.
Wanita muslimah, para wanitanya beriman, suka berderma, rajin berpuasa, selalu menutup auratnya, taat vpada suaminya, takut pada tuhannya, ramah terhadap tetangga, dan sayang terhadap anak-anaknya. Alangkaah bahagianya mereka; karena pahala yang besar, ketentraman dan pahala dari Allah senantiasa menyertai mereka.


Sedangkan para wanita kafir, para wanitanya gemar mempertontonkan kecantikannya di depan dan berpakaian jahiliah dengan memamerkan tubuhnya seperti bahan-bahan murahan yang dijajakkan di kaki lima. hasilnya, mereka tidak ada lagi harganya, tidak memiliki kehormatan dan juga tak beragama.
Bandingkan dua fenomena tersebut, engakau aka melihat bahwa dirimu itu lebih bahagia, lebih muliah dn lebih tinggi martabatmu. Segala puji bagi Allah yang berfirman: "Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (patut kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggih (derajatnya), jika kamu orang-oarng yang beriman" (QS. Ali Imron: 139)
"Setiap bisa hidup; entah yang tinggal di istana atau tinggal di gubuk derita.
Tapi, siapakah yang paling bahagia?"

Kamis, 15 April 2010

Vurus Pada Kucing yang Meyebabkan Kemandulan

Banyak kabar yang beredar bahwa seorang perempuan sebaiknya tidak memelihara kucing karena dapat menyebabkan kemandulan. Bulunya dikatakan sebagai penyebab utama kemandulan. Benarkah? Sebenarnya, kabar bahwa kucing dapat menyebabkan kemandulan dapat dikatakan benar. Namun, bukan bulunya yang menyebabkan hal tersebut. Lalu, bagian lain apa dari kucing yang dapat menyebabkan kemandulan?

Penyebab Kemandulan


Sebenarnya, yang dapat menyebabkan kemandulan adalah parasit yang disebut Toxoplasma gondii. Parasit ini dapat menyebabkan penyakit yang disebut toxoplasmosis. Toxoplasma merupakan penyakit yang menyerang hewan dan manusia, laki-laki maupun perempuan.

Pada hewan, toxoplasma ini dapat menyerang hewan-hewan berdarah panas, seperti: kucing, anjing, ayam, burung, sapi, kuda, tikus, domba, babi, harimau, dan lain-lain.

Lalu, mengapa kucing saja yang selama ini dijadikan sebagai ‘kambing hitam’? Hal ini dikarenakan di dalam tubuh kucing, toxoplasma dapat berkembang biak dengan dua cara, yaitu seksual (mikro dan makro gamet) dan aseksual (membelah diri). Sementara itu, pada hewan selain kucing, toxoplasma hanya dapat berkembang biak dengan cara aseksual.

Pada manusia yang terkena penyakit toxoplasmosis, mayoritas tidak mengalami gejala klinis yang dominan. Gejala bisa timbul pada infeksi akut, yaitu berupa pembesaran kelenjar getah bening di sekitar leher atau ketiak.

Namun lama-kelamaan, toxoplasma dapat menyebabkan kemandulan. Pada pria, kemandulan disebabkan karena toxoplasma dapat menginfeksi saluran sperma dan menyebabkan peradangan. Peradangan pada saluran sperma ini dapat menyebabkan penyempitan atau penutupan saluran sperma. Akibatnya, pria tersebut tidak dapat mengeluarkan sperma dan membuahi sel telur.

Pada perempuan, efek yang ditimbulkan pun hampir sama. Infeksi toxoplasma dapat mengebabkan peradangan dan penyempitan saluran telur. Akibatnya, ovarium tidak dapat sampai ke rahim dan tidak dibuahi oleh sperma.

Selain itu, toxoplasma dapat berpengaruh terhadap janin. Kista toxoplasma dapat masuk hingga otak janin dan menyebabkan cacat serta berbagai gangguan saraf. Selain itu, kepala janin dapat terisi oleh cairan sehingga kepalanya menjadi besar (hidrosefalus).

Bagaimana Cara Toxoplasma dapat Menular kepada Manusia?

Toxoplasma dalam tubuh kucing dapat menyebarkan ookista selama kira-kira 10 hari. Penyebaran ini biasa terjadi pada kucing muda yang kekebalan tubuhnya kurang baik. Manusia atau hewan berdarah panas lainnya dapat tertular bila menelan kista atau ookista toxoplasma dan ‘menetas’ seta berkembang dalam tubuh hewan atau manusia.

Kista tersebut tinggal dalam otot manusia dan hewan, sehingga penularannya dapat juga terjadi melalui makanan, yaitu apabila manusia atau hewan memakan daging mentah atau daging setengah matang yang mengandung kista toxoplasma.

Kista juga dapat hidup di tanah selama waktu tertentu, sehingga dapat menular kepada manusia atau hewan lain melalui kontak dengan kista tersebut.

Jadi, Apa Benar Toxoplasma Menular Melalui Bulu Kucing?

Salah. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa toxoplasma menular melalui kista yang masuk ke dalam tubuh dengan dua cara, yaitu menelan atau kontak dengan kista. Pada kucing, kista dapat keluar melaui feces atau kotoran kucing. Jadi tidak benar bahwa bulu kucing dapat menyebabkan mandul. Pun demikian dengan liur kucing. Bulu dan liur kucing dapat menyebabkan kemandulan hanya bila pada bulu dan liur tersebut terdapat kista toxoplasma.

Jadi dalam hal ini, yang penting untuk diperhatikan adalah jangan berkontak dengan feces kucing.

Toxoplasma dan Kumpulan Virus Lainnya

Toxoplasmosis sering kali dihubungkan dengan beberapa virus lain, yaitu Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes. Keempat penyakit atau virus tersebut biasa disingkat sebagai TORCH. TORCH biasa menyerang ibu atau calon ibu yang sedang mengandung

Penulis: Vinka Kumala, S.Ked

Juga pernah saya dengan dari seseorang, bahwa nafas kucing juga dapat menyebabkan kemandulan. Maka jika seseorang (tderutama pada prempuan) menghirip nafas kucing tersebut, maka virus pada nafas kucing tersebut akan berkembang dalam tubuh prempuan yg menyebabkan kemandulan
Wallahu'alam bissawab

Selasa, 13 April 2010

Ibu adalah Surga yang Terlihat di Dunia

Meskipun dirimu manusia biasa
Bagiku engkaulah malaikatku
Yang tak pernah lelah membimbmingku

Ibu, maafkanlah aku
Yang dulu sering tidak memahamimu
Yang kadang meremehkanmu

Ibu, enggkaulah surga yang terlihat
Surga yang menjadi nyata di dunia
Yang fana ini

Tak pernah terlambat memberi kedamaian
Semoga engkau bahagia selalu
Semoga  aku dapat membahagiakanmu
Dan menjadi anak yang berbakti

Minggu, 11 April 2010

Bontang City

Lambang Kota Bontang
Lambang Kota Bontang
Berkas:Locator kota bontang.png
Peta lokasi Kota Bontang
Koordinat : 117°21'-117°29' BT
0°01'-0°11' LU
Motto: Bessai Berinta
(bahasa setempat):
"Mendayung Bersama"
Semboyan:
Provinsi Kalimantan Timur
Ibu kota {{{ibukota}}}
Luas 497,57 km²
Penduduk
 · Jumlah 167.328 (2008)[1]
 · Kepadatan 336,29 jiwa/km²
Pembagian administratif
 · Kecamatan 3
 · Desa/kelurahan 15
Dasar hukum UU No. 47 Tahun 1999
Tanggal 12 Oktober 1999
Hari jadi {{{hari jadi}}}
Walikota dr.H.A. Sofyan Hasdam, Sp.S
Kode area telepon 0548
APBD {{{apbd}}}
DAU Rp. 48.000.000 (2008)[2]
kota Bontang mungkin terdengar asing di telinga banyak orang karen kota ini terletak di pinggiran provinsi Kalimantan timur. Kota ini menyimpan banyak kenangan tersendiri bagi saya karena di kota inilah saya tumbuh besar.
Saya akan menulis sedikit  tentang  seluk beluk kota ini
Botang berasal dari kata Bon dan Tang (sepertinya tidak usah permasalahkan nama kota ini, saya juga kurang tahu apa makna dari nama kota ini).
Walaupun kota ini  tergolong kota yang kecil, tetapi di kota ini terdapat dua perusahaan besar yaitu LNG Badak (Penghasil gas LPG) dan PT> Pupuk (namannya aja PT. pupuk tentu penghasilannya pupuk donk) dan beberapa perusahaan besar lainnya. Kota ini tidak memiliki tempat wisata yang terkenal, akan tetapi kota ini memiliki ciri khas tersendiri yaitu jauh dari polusi udara karena dikelilingi oleh pohon-pohon yang lebat. Berbeda dengan kota-kota besar yang jarang sekali di temukan pepohonan dan tentu udaranya tercemar oleh kendaraan-kendaraan lalu lintas.
Biasanya, para pengunjung (luar pulau) yang ingin berkunjung ke kota ini, terlebih dahulu singgah di kota Balikpapan atau Kota Samarinda (ibu kota Kaltim) selanjutnya melanjutkan perjalanan kekota ini dengan menempuh perjalanan sekitar 120 kilometer dari Kota Samarinda,  mungkin perjalan ini akan sedikit menambah pengalaman bagi Anda yang belum pernah datang ke kota ini, kenapa demikian?? karena Anda akan melewati jalan yang berliku-liku (yang tidak biasa menempuh perjalan seperti ini diharapkan untuk meminum antimo atau mempersiapkan kantong plastik, bukan iklan loh.....). Tetapi klo perjalanannya di nikamati dengan menikmati pemandanagn hutan disamping kiri kanan jalan, perjalanan akan terasa lebih enjoy.
Kota ini memiliki beberapa daerah salah satunya adlah kecamatan Loktuan (terdengar aneh ya), di daerah ini terdpat pelabuhan yang sedang di renovasi dan mungkin akan menjadi pelabuhan yang indah.




Bagi Anda pecinta sepak bola tentu pernah mendengar clup sapak bola bernama Bontang PKT (sekrang berganti nama menjadi Bontang FC) yang sering mengisi tempat di liga utama Indonesia. Inilah salah satu klub yang berasal dari kota ini.
Semboyan Kota Bontang adalah "Kota TAMAN": "Tertib, Agamis, Mandiri, Aman, dan Nyaman"., karena kota ini memang  khas dengan pepohonannya. Penasaran dengan kota Bontang?? silahkan Anda mengunjungi kota ini, kotanya damai, tentram dan penduduknya berasal dari berbagai daerah, tetapi yang paling dominan berasal dari sulawesi dan jawa. Selamat datang di kota Bontang

Sabtu, 10 April 2010

Bagaimanapun Keadaanmu, engkau tetap Lebih Baik

"Sepotong roti panggang itu sudah cukup untukmu. karena, masih ada orang yang menutup pintu, 
hanya untuk menyembunyikanya dan
sekian banyak orang hanya bisa membayangkannya"

Perhatikan dan renungkan apa yang terjadi di sekitarmu! Bukankah di rumah-rumah sakit masih banyak terdapat sekian ranjang yang di atasnya terbaring ribuan oarng lain yang menderita penyakit kronis, cacat dan penyakit lain yang diderita selama bertahun-tahun? Bukankah di penjara masih banyak ribuan manusia yang hidup dibalik jeruji besi dengan nista dan kehilangan nikmatnya kehidupan di alm bebas ini?
Bukankah di berbagai rumah sakit jiwa masih terdapat banyak manusia yang kehilangan akal sehatnya, lenyap kesadarannya dan kemudian menjadi gila? Bukankah di sekitarmu masih banyak fakir miskin yang tinggal di gubuk-gubuk kardus dan kesulitan hanya untuk mendapatkan sepotong roti saja? Bukankah di sekitarmu masih ada sekian banyak orang cacat, tuna netra, tuna wicara dan kehilangan sebagian anggota badannya, seperti, kaki, tangan dan lain sebagainya? bahkan ada diantara mereka yang terkena penyakit kanker yang ganas danmematikan?
Lalu, lihatlah dirimu; engkau masih dalam keadaan sehat sejahterah, aman, tentram, dan damai. Oleh karena itu, bersyukurlah kepda Allah atas segala nikmat-Nya. Janganlah menghabikan waktumu untuk hal-hal yang tidak diridhoi oleh-Nya, seperti; belama-lam duduk di depan televisi untuk menonton acara yang tak bermanfaat dan membuat hati penuh dengan penyakit dan kesedihan, serta membuat jasad kita tidak mampu melakukan kewajiban. Hindarkanlah hal-hal yang dapat merugikan dirimu, manfaatkanlah waktu yang masih dititipkan oleh Allah dengan sebaik-baiknya

Kamis, 08 April 2010

Bidadari Surga

Sesungguhnya Istri adalah bidadari yang menemani seorang suami di Dunia ini, dia menjadi pendamping suaminya. Baik itu ketika di dunia ini maupun ketika menikmati surga di akirat kelak.

Mari kita kenali sifat-sifat istri yang memesona. Imam Thabrany mengisahkan sebuah hadist dari Ummu Salamah. “Wahai Rasulullha, jelaskan kepadaku firman Allah tentang bidadari yang bermata jeli?” Beliau menjwab, “Bidadari yang kulitnya putih, matanya jeli dan lebar, serta rambutnya berkilau seperti sayap burng nasar.”


“Lalu bagaimana tentang firman Allah, “Laksana mutiara yang tersimpan baik” (QS Alwaqi’ah [56]: 23). Jawabnya, “kebeningannya seperti mutiara dikedalaman lautan yang tidak pernah tersentuh oleh tangan manusia,”

“jelaskan lagi bagiku fiman Allah, “Di dalam surga-surga itu, ada bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik, “(QS Arrahman [55]: 70). Beliau menjawab, “Akhlaknya baik dan wajahnya cantik jelita.”

Saya berkata lagi, “Jelaskanlah firman Allah, “seakan-akan mereka adalaha telur burung (burung unta) yang tersimpan dengan baik” (QS Ashashaffat [37]).beliu menjawab, “ kelembutan seperti kelembutan kulityang ada dibagian dalam telur dan terlindung kulit telur bagian luar.”

“Manakah lebih utama, wnita dunia atau bidadari yang bermata jeli?” Rasululah berkata, “Wanita-wanita dunia lebih utama dari bidadari yang bermata jeli, seperti kelebihan apa yang tampak dengan apa yang tak tampak.”

“Karena apa wanita dunia lebih utama dari mereka?” beliau menjawab, “karena sholat, puasa dan ibadah mereka. Sehingga Allah meletakkan cahaya d wajah mereka. Tubuh mreka seperti kain sutra, kulitnya putih bersih, pakaiannya berwarna hijau, perhiasannya kekuning-kuningan, sanggulnya mutiara dn sisirnya terbuat dari emas.

Sungguh indah gamabaran Nabi SAW tentang bidadari. Namun indah lagi penjelasannyatentang wanita di dunia yang taat kepada Allah. Hanya ada dua syarat untuk menjadi wanita mulia seperti itu. Pertama taat kepada Allah dan Rasulnya. Kedua, taat kepada suami.

Yang pertama berarti mencintai Allah dan Rasulullah melebihi apapun. Yang diperintahkan ia kerjakan dan dilarang ia tinggalkan. Kepada orang tua dia berbakti dan dengan sesame mau hidup berbagi (sedekah).

Sementara itu, tata kepada suami diantaranya tampil meyenangkan di hadapan suami serta menjaga kehormatan diri, anak-anak, dan harta suami. Ia juga tidak membantah suami dalam kebenaran, tidak jalan dan berkhalwat dengan lelaki bukan mahram, serta segalanya selalu dalam kebaikan. Dialah bidadari surga itu.

Saudari-saudariku seiman dan seperjuangan, apakah Anda tidak tergiur dengan janji Allah yang pasti akan ditepati-Nya? Apakahan Anda berkeinginan untuk mendapatkan kemuliahan itu? Allah Swt telah menawarkan kemuliahan itu bagi wanita-wanita yang mau.

Lima Sifat yang di Sukai oleh Semua Orang

Ketulusan
Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi dan dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran,tidak suka mengada-ngada, pura-pura mencari alasan atau memutar balikkan fakta. Tentu akan lebih ideal jika ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi oleh kecerdikan seekor ular. Dengan begitu, ketulusan tidak menjadi keluguhan yang bisa merugikan diri sendiri

Kerendahan Hati
Kerndahan hai mengungkapkan kekuatandalam jiwa. Hanya orang yang kuat jiwanya bisa bersikap rendah hati. Ia bagaikan padi, yang semakin berisi semakin merunduk. Orang yang rendah hatibisa mengakui dan menghargai keuggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang ada diatasnya merasa oke dan membuat oarng yang di bawahnya tidak merasa minder.

Kesetiaan
Kesetiaan sudah menjadi barang langkah saat ini dan sangat tinggi harganya. Orang yang selalu setia bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berhianat.

Positif Thinking
Orang yang bersikap positif selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kaca mata positif, bahkandalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan dari pada keburukan oarang lain. Lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam dan selau berperasangka baik kepada orang lain.

Keceriaan
Karena tidak semua orang dikarunai temperamen ceria, kecerikan tidak harus diarikan sebagi ekspresi wajah dan tubuh tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengelu dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa menertawakan situasi orang lain juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat oarng lain.

MENGINCAR RENBULAN ; ANTARA KESUKSESAN DAN KEGAGALAN

Incarlah rembulan. Bahkan jika roketmu salah arah,
Kamu akan mendarat di antara bintang-bintang.”

(Les Brown, Motivator).


“Bertindaklah seakan-akan kegagalan itu suatu yang mustahil,”begitu kata Dorothea Brande 1893-1948)
Begitulah kebanyakan orang yang menghadapi masalah atau persoalan hidup akan meaggapinya dengan kekecewaam sambil menggerutu, ngedumel, dan mengeluh. Tidak jarang, orang-oarang itu pun banyak banyak yang stress, bingung, wawas-wawas, tegang, dan cemas itulah ekspresi kekecewaan mereka tidak tahan dan ingin segerah pindah kedalam situasi yang menyenangkan dan penuh suka cita .
Padahal, setelah mereka menjadi lapang, belum tentu mereka bisa menghadapinya dengan benar.buktinya, tidak sedikit orang yang dalam keadaan sempit bisa tetap bersabar menanggung kenyataan hidup, tapi setelah keadaannya lapang malah enggang bersyukur, dan justru menghambur –hamburkan uang untuk kesenangan nafsunya belaka.
Jika kita baru saja mengalami kegagalan dan kita berpikir bahwa kita adalah manusia yang paling gagal di dunia, kita harus membuka mata lebar-lebar dan mulai melihat dunia di mana ada ribuan orang yang pernah mengalami kegagalan yang lebih buruk dari pada yang kita alami.
Dialektika kehidupan yang berlangsung dari generasi ke generasi, tentunya juga bisa menjadi pelajaran yang berharga bagi kita semua. Sebenarnya, kita ingin menjadi diri kita ini bagaimana ?” itu terserah masing- masing orang.
Banyak orang mengalami kekecewaan dalam menghadapi persoalan hidup, karena pikirannya hanya bertumpuk pada kemempuan dirinya atau kepada orang lain yang di pandang mampu menyelesaikan , masalahnya . padahal, siapa pun yang terlalu sibuk mengandalkan diri atau mahluk ,maka hidupnya akan dicekam rasa wawas-wawas, takut dan gelisah

Sabtu, 03 April 2010

Penyebab Tersumbatnya Rezeki

Allah SWT menciptakan semua makhluk telah sempurna dengan pembagian rezekinya. Tidak satupun akan di tergelantarkan-Nya, termasuk kita.
karena itu, rezeki kita yang sudah Allah jamin pemenuhannya. yang di butuhkan mau atau tidak kita mencarinya. Yang lebih tinggi lagi benar atau tidak cara mendapatkannya. Rezek disini tentu bukan hanya sekedar uang. Ilmu, kesehatan, ketentraman jiwa, pasangan hidup, keturunan, nama baik, persaudaraan, ketaatan termasuk pula rezeki, bahkan lebih tinggi nilainya daripada uang. Wlau demikian, ada banyak ornag yang dipusingkan masalah pembagian rezeki ini. "Koko rezeki saya seret banget padahal sudah mati-matian mencarinya?" "Mengapa ya saya gagal terus dalam bisnis?" "Mengapa hati saya tidak pernah tenang?"

Ada banyak penyebab, mungkin cara pencariannya yang kurang peropesional, kurang serius
mengusahakannya, atau ada kondisi yang menyebabkan Allah SWT "menahan" rezeki yang bersangkutan
Saudaraku, Allah adalah dzat pembagi rezeki. tidak ada sesetespun air yang masuk kemulut kita kecuali atas izin-Nya. Oleh karena itu, jika Allah SWT menahan rezeki kita, pasti ada prosedur yang salah yang kita lakukan. Setidaknya ada lima hal yang menghalangi aliran rezeki kita:
pertama, lepasnya ketawakan dari hati. Dengan kata lain, kita berharap dan menggantungkandiri kepada selain Allah. Padahal Allah itu sesui dengan prasngka hambanya. Ketika seorang hamba berprasangka buruk kepada Allah, maka keburukanlah yang akan ia terima. Barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluann)nya. Demikain janji Allah dalam QS ath Thalaaq [63] ayat 3.
Kedua, dosa dan maksiat yang kita lakukan,. Dosa adalah penghalang datangnya rezeki. Rasulullah SAw bersabda, "Sesunggunhnya seseorang terjauh dari rezeki di sebabakan oleh perbuatan dosanya." (HR. Ahmad). Saudaraku, bila dosa menumbat aliran rezeki, maka tobat akan membukanya. Andai kita simak,  doa minta hujan isinya adlah permintaan tobat, doa nabi yunus saat berada dalam perut ikan paus adlah permintaan tobat, demikian pula doa memohon anak dan lailatul Qadar adalah tobat. Karena itu bial rezeki terasa serat, perbanyakalah tobat, dengan hati, ucapan dan perbuatan kita.
Ketiga, Maksiat saat mencari nafkah. Apakah pekerjaan nkita dihalalkan agama? Jika meamng halal, apakah benar dalam mencarinya dan menjalaninya? Tanyakan selalu hal ini. Kecurangan dalam mencari nafkah, entah itu korupsi (waktu, uang), menipulasi timbangan, praktik mark-up, dsb akan membuat rezeki kita  tidak berkah. Mungkin uang kita dapat, namun berkah dari unag tersebut telah hilang. Apa ciri rezeki yang tidak berkah? Mudah menguap untuk hal yang sia-sia, tidak membawa ketenangan, sulit dipakai untuk taat kepada Allah serta membawa penyakit. Bila kita terlanjur melakukannya. Segara bertobat dan kembalikan harta tersebut kepada yang berhak menerimanya.
keempat, Pekerjaan yang melalaikan kita  dari mengingat Allah. Bertanyalah, apakah aktifitas kita selama ini membuat hubungan kita kepada Allah makin menjauh? terlalu sibuk bekerja sihingga lupa sholat (atau min imal ja di tedlat), lupa membaca  Al-Qur'an, lupa mendidik keluarga, adalah sinya-sinya pekerjaan kita yang tidk berkah. Jika demiaan, janagan heran jika rezei kita tersembut. Sibuk boleh, tapi jangan melupakan kewajiban kita. Bencana sesungguhnya bukanlah bencana alam yang mnimpa orang lain,  Bencana sesungguhnya adlah saat kita jauh dari Allah.
Kelima, enggan bersedekah. Siapapu yang pelit, niscaya hidupnya akan sempit. Sebaliknya sedekah adlah penolak bala, penyubur kebaikan serta pelipat ganda rezeki. Sedekah bagaikan sebutir benih menumbuhkan  tujuh bulir, yang pada tiap-tipa bulir itu terjurai seratus biji. Artinya Allah yang maha kaya akan membalasnya hingga tujuratus kali lipat (QR Al baqarah [2]: 261). Tidakkah kita tertark dengan janji Allah ini? Maka patikan, tiada hari tanpa sedekah,. Insya Allah, Allah SWT akan membukakan pintu-pintu rezeki-Nya untuk kita. Amin.... 

Kamis, 01 April 2010

Tempatkan Dirimu Sesuai dengan Kondisimu

Ada seseorang memiliki seorang kawan yang kakinya yang diamputasi karena sebuah  kecelakaan yang menimpanya. Suatu ketika, aku datang kepadanya untuk memberinya semangat dan dorongan. Karena dia adalah seorang yang alim dan cendikia, aku berkata kepadanya, "Umatlah tidak mengharapkanmu untuk emnjadi pedlari yang handal, atau sebagai petinju yang selalu menang dalm setiap pertandingan. Tapi, mereka menanti pemikiran dan ide-idemu  yang cemerlang. Dan itu semua, Insya Allah sudah ada pada dirimu."

Ketika orang ini mengunjunginya kembali, beberapa waktu kemudian, sahabatnya berkata kepadanya, " Segala puji bagi Allah, kakiku ini telah menemaniku selama puluhan tahun dengan baik dan kelurusan beragama telah membuat hatiku bahagia."
Seorang ahli hikmah mengatakan, "Ketenangan pikiran itu  tidak akan terwujud tanpa disertai kesiapan untuk menerima keadaan terburuk yang mungkin bakal terjadi. Sebab, secara psikologis, sikap pasrah itu bisa membebaskan semangat dari hal-hal yang membelengguhnya."
Ia menambahkan, "Terbukti, ribuan orang akhirnya menghancurkan hidupnya sediri dengan kemarahan. Yakni, karena mereka tidak bisa pasrah dalam menerima  kenyataan yang pahit dan tidak mau menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan. Mereka tidak berusaha membangun cita-citanya dari sesuatu yang baru, melainkan justru betempur dengan masa lalunya yang hitam dan terlena dengan kegelisahannya yang berkepanjangan."
Sesungguhnya meratapi kegagalan masa lalu, mengisi penderitaan dan mengumpat kekalahan itu, dalam pandangan Islam merupakan salah satu bentuk kekufuran kepada Allah dan ketidakrelaan atas ketentuan-Nya.
"Kegagalan adalah musuhmu yang paling bahaya, Sebab, ia dapat menghancurkan ketenanganmu."