Kamis, 08 April 2010

MENGINCAR RENBULAN ; ANTARA KESUKSESAN DAN KEGAGALAN

Incarlah rembulan. Bahkan jika roketmu salah arah,
Kamu akan mendarat di antara bintang-bintang.”

(Les Brown, Motivator).


“Bertindaklah seakan-akan kegagalan itu suatu yang mustahil,”begitu kata Dorothea Brande 1893-1948)
Begitulah kebanyakan orang yang menghadapi masalah atau persoalan hidup akan meaggapinya dengan kekecewaam sambil menggerutu, ngedumel, dan mengeluh. Tidak jarang, orang-oarang itu pun banyak banyak yang stress, bingung, wawas-wawas, tegang, dan cemas itulah ekspresi kekecewaan mereka tidak tahan dan ingin segerah pindah kedalam situasi yang menyenangkan dan penuh suka cita .
Padahal, setelah mereka menjadi lapang, belum tentu mereka bisa menghadapinya dengan benar.buktinya, tidak sedikit orang yang dalam keadaan sempit bisa tetap bersabar menanggung kenyataan hidup, tapi setelah keadaannya lapang malah enggang bersyukur, dan justru menghambur –hamburkan uang untuk kesenangan nafsunya belaka.
Jika kita baru saja mengalami kegagalan dan kita berpikir bahwa kita adalah manusia yang paling gagal di dunia, kita harus membuka mata lebar-lebar dan mulai melihat dunia di mana ada ribuan orang yang pernah mengalami kegagalan yang lebih buruk dari pada yang kita alami.
Dialektika kehidupan yang berlangsung dari generasi ke generasi, tentunya juga bisa menjadi pelajaran yang berharga bagi kita semua. Sebenarnya, kita ingin menjadi diri kita ini bagaimana ?” itu terserah masing- masing orang.
Banyak orang mengalami kekecewaan dalam menghadapi persoalan hidup, karena pikirannya hanya bertumpuk pada kemempuan dirinya atau kepada orang lain yang di pandang mampu menyelesaikan , masalahnya . padahal, siapa pun yang terlalu sibuk mengandalkan diri atau mahluk ,maka hidupnya akan dicekam rasa wawas-wawas, takut dan gelisah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar