Sabtu, 01 Juni 2013

Mau Mati Saja Susah, Kuburan Hanya untuk Orang Kaya ?

Islam menganjurkan untuk ekonomis


Tahukah kamu kenapa kuburan-kuburan makin sempit dan bahkan di daerah metropolis ada jual-beli kavling kuburan dengan harga selangit?

Mengapa bisa begitu?

Karena jauhnya ummat dari sunnah

Orang jahil mengira kuburan umum itu milik "mbahnya" sehingga main seenaknya di kasih nisan dan disemen. Wajar saja orang yang mati dibelakangan menjadi susah untuk mengubur mayit karena makin sempitnya lahan kuburan.

Jadi jangan heran dulu pada tahun 2005 sempat heboh seorang bapak menggendong mayat dari RSCM ke bogor karena tak mampu bayar Ambulan. Boro-boro ambulan, mau mengubur saja harus membeli tanah kapling kuburan yang harganya jutaan..

Dari Abu Al-Hayyaj Al-Asadi dia berkata: Ali bin Abu Thalib berkata kepadaku:

أَلَا أَبْعَثُكَ عَلَى مَا بَعَثَنِي عَلَيْهِ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ لَا تَدَعَ تِمْثَالًا إِلَّا طَمَسْتَهُ وَلَا قَبْرًا مُشْرِفًا إِلَّا سَوَّيْتَهُ

“Maukah kamu aku utus sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam telah mengutusku? Hendaklah kamu jangan meninggalkan gambar-gambar kecuali kamu hapus dan jangan pula kamu meninggalkan kuburan kecuali kamu ratakan.” (HR. Muslim no. 969)

Fadhalah bin Ubaid radhiallahu anhu berkata:

سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُ بِتَسْوِيَتِهَا

“Saya telah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan untuk meratakannya (kuburan).” (HR. Muslim no. 968)

Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu anhuma dia berkata:

نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ يُجَصَّصَ الْقَبْرُ وَأَنْ يُقْعَدَ عَلَيْهِ وَأَنْ يُبْنَى عَلَيْهِ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang mengapur kuburan, duduk di atasnya, dan membuat bangunan di atasnya.” (HR. Muslim no. 970)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar