Hooaam ternyata malam ini g bisa tidur walau pulang kerja agak sore. Baca-baca twitter dan FB ternyata lagi rame masalah Natal siapa lagi kalau bukan tukang kontroversi ala PKS.
Ternyata diawali dengan kultwit dari politisi PKS Fahri Hamzah yang ngucapin selamat Natal 2013 dan tahun baru 2014 kemudian disusul oleh si ustadz Salim A Filah yang pamornya moncreng dengan bukunya Nikmatnya Pacaran Setelah Menikah dengan kultwit yg mentarjih ikhtilaf ulama' dalam masalah ini.
Belum lagi di blow up di situs PKS Piyungan :v
Saya pribadi mengikuti perkembangan partai ini dari tahun ke tahun selalu melakukan blunder yang sama yaitu mempopulerkan sesuatu yang tidak populer.
Bagaimana tidak la wong kebanyakan mereka yang bolehnya mengucapkan Selamat Natal menyitir ayat dari surat Maryam. Walau terkesan ilmiyah dan memang nyata ayat itu yang berbunyi
وَالسَّلامُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدْتُ وَيَوْمَ أَمُوتُ وَيَوْمَ أُبْعَثُ حَيًّا
“Dan keselamatan semoga dilimpahkan kepadaku (Isa ‘alaihissalam), pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali” (QS. Maryam: 33)
Memang sih ayatnya benar, ayat yang saya baca, yg kamu baca, yang mereka baca sama, yang Sahabat baca, yang Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam baca sama juga.
Yang jadi pertanyaan "Lantah apakah dengan ayat 33 dari surat Maryam ini nabi mengucapkan Selamat Natal kepada kaum nasrani?"
Ath Thabari rahimahullah menjelaskan tentang ayat diatas: “Maksudnya keamanan dari Allah terhadap gangguan setan dan tentaranya pada hari beliau dilahirkan yang hal ini tidak didapatkan orang lain selain beliau. Juga keselamatan dari celaan terhadapnya selama hidupnya. Juga keselamatan dari rasa sakit ketika menghadapi kematian. Juga keselataman kepanikan dan kebingungan ketika dibangkitkan pada hari kiamat sementara orang-orang lain mengalami hal tersebut ketika melihat keadaan yang mengerikan pada hari itu” (Jami’ul Bayan Fi Ta’wilil Qur’an, 18/193)
Dan beberapa tafsir yang bisa kita lihat dipostingan Kang Aswad
Kalau dilihat dari bahasa
Selamat;
terbebas dr bahaya, malapetaka, bencana; terhindar dr bahaya, malapetaka; bencana; tidak kurang suatu apa; tidak mendapat gangguan; kerusakan, dsb
Natal
[n] (1) kelahiran seseorang; (2) kelahiran Isa Almasih (Yesus Kristus): hari -- , hari raya untuk memperingati kelahiran Isa Almasih (tanggal 25 Desember)
Kalau 2 kata di gabung:
Selamat Natal:
Semoga Natalnya tebebas dari bahaya, Selamat Atas Lahirnya Yesus Kristus
Anda tentu bisa memaknai dg sendiri ya... :)
Saya jadi heran kenapa kok cuma selamat natal saja yang diucapkan, lain kali kalau ada orang syirik bilang saja "Selamat Syirik", kalau ada orang korupsi "Selamat Korupsi", "Selamat Zina"
Dari kejadian perpolitikan Indonesia ini ada pepatah bagus Arab kuno, "Jika engkau ingin terkenal kencingi air Zam-zam" Maksudnya lawanlah arus untuk mencapai popularitas dimasyarakat.
Maka wajarlah orang model-model kayak gini cuma ada udang dibalik penggorengan wajan.
Ingat 2014 bro kkkkk
Ternyata diawali dengan kultwit dari politisi PKS Fahri Hamzah yang ngucapin selamat Natal 2013 dan tahun baru 2014 kemudian disusul oleh si ustadz Salim A Filah yang pamornya moncreng dengan bukunya Nikmatnya Pacaran Setelah Menikah dengan kultwit yg mentarjih ikhtilaf ulama' dalam masalah ini.
Belum lagi di blow up di situs PKS Piyungan :v
Saya pribadi mengikuti perkembangan partai ini dari tahun ke tahun selalu melakukan blunder yang sama yaitu mempopulerkan sesuatu yang tidak populer.
Bagaimana tidak la wong kebanyakan mereka yang bolehnya mengucapkan Selamat Natal menyitir ayat dari surat Maryam. Walau terkesan ilmiyah dan memang nyata ayat itu yang berbunyi
وَالسَّلامُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدْتُ وَيَوْمَ أَمُوتُ وَيَوْمَ أُبْعَثُ حَيًّا
“Dan keselamatan semoga dilimpahkan kepadaku (Isa ‘alaihissalam), pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali” (QS. Maryam: 33)
Memang sih ayatnya benar, ayat yang saya baca, yg kamu baca, yang mereka baca sama, yang Sahabat baca, yang Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam baca sama juga.
Yang jadi pertanyaan "Lantah apakah dengan ayat 33 dari surat Maryam ini nabi mengucapkan Selamat Natal kepada kaum nasrani?"
Ath Thabari rahimahullah menjelaskan tentang ayat diatas: “Maksudnya keamanan dari Allah terhadap gangguan setan dan tentaranya pada hari beliau dilahirkan yang hal ini tidak didapatkan orang lain selain beliau. Juga keselamatan dari celaan terhadapnya selama hidupnya. Juga keselamatan dari rasa sakit ketika menghadapi kematian. Juga keselataman kepanikan dan kebingungan ketika dibangkitkan pada hari kiamat sementara orang-orang lain mengalami hal tersebut ketika melihat keadaan yang mengerikan pada hari itu” (Jami’ul Bayan Fi Ta’wilil Qur’an, 18/193)
Dan beberapa tafsir yang bisa kita lihat dipostingan Kang Aswad
Selamat Natal = Selamat Kelahiran Tuhan Yesus
Kalau dilihat dari bahasa
Selamat;
terbebas dr bahaya, malapetaka, bencana; terhindar dr bahaya, malapetaka; bencana; tidak kurang suatu apa; tidak mendapat gangguan; kerusakan, dsb
Natal
[n] (1) kelahiran seseorang; (2) kelahiran Isa Almasih (Yesus Kristus): hari -- , hari raya untuk memperingati kelahiran Isa Almasih (tanggal 25 Desember)
Kalau 2 kata di gabung:
Selamat Natal:
Semoga Natalnya tebebas dari bahaya, Selamat Atas Lahirnya Yesus Kristus
Anda tentu bisa memaknai dg sendiri ya... :)
Saya jadi heran kenapa kok cuma selamat natal saja yang diucapkan, lain kali kalau ada orang syirik bilang saja "Selamat Syirik", kalau ada orang korupsi "Selamat Korupsi", "Selamat Zina"
Dari kejadian perpolitikan Indonesia ini ada pepatah bagus Arab kuno, "Jika engkau ingin terkenal kencingi air Zam-zam" Maksudnya lawanlah arus untuk mencapai popularitas dimasyarakat.
Maka wajarlah orang model-model kayak gini cuma ada udang dibalik penggorengan wajan.
Ingat 2014 bro kkkkk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar